Novena Kanak-Kanak Yesus

Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat

Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat Mari kita bersama mendoakan Novena Kanak Kanak Yesus dalam menyambut kelahir...

Senin, 30 Maret 2015

A "bread" for our Soul: Misteri Mulia Paskah Yesus - MINGGU PALEM

MINGGU PALEM

"Lihatlah, Rajamu datang. Raja yang dengan rendah hati datang, dengan menaiki keledai betina. " (Matius 21:1-11)

Hari ini adalah peringatan Minggu Palem. Yaitu peringatan saat Yesus memasuki kota Yerusalem.

Yesus masuk ke kota Yerusalem, dan menggenapi apa yg di-nubuatkan para Nabi, yaitu datang menaiki keledai betina, diiringi oleh murid-muridNya, dan disambut oleh rakyat Yerusalem. Rakyat menyambut kedatangan Yesus dengan melambai2kan daun palem sambil berseru-seru: "Hosana, Yesus, Raja dari Nasaret".

Hal ini adalah saat dimana Yesus mulai memasuki masa dimana Ia akan menunaikan karya penebusan dan keselamatan bagi seluruh umat manusia. Sejak hari ini, hingga 8 hari lamanya, Yesus menyempurnakan dan menggenapi tugas perutusanNya dengan rangkaian: Minggu Palem, Kamis Putih (perjamuan terakhir), Jumat Agung (wafatNya), Sabtu sunyi dan Minggu Paskah (kebangkitanNya).

Yesus, Sang Putra Allah, datang ke dunia, menjadi manusia, mengambil rupa seorang hamba, bukan untk dilayani, namun untk melayani kita semua, dengan rendah hati memberi diri bagi kita, bahkan sampai wafat di salib, demi kita semua.

Dengan sengsara dan wafatNya, maka kematian, dosa dan maut yg seharusnya kita tanggung, telah dipatahkanNya dan dibebaskan dari kita, berganti dg kemenangan dan keselamatan. Dan dengan kebangkitanNya, maka kitapun turut bangkit dari kelemahan, keberdosaan & ketidak-pantasan, berganti dengan diangkatnya kita menjadi anak2Nya yg dikasihi, diselamatkan, ditebus & dibenarkanNya, di bumi hingga di surga.

Marilah kita dgn rendah hati datang kepada Tuhan untuk memurnikan hati dan diri kita. Mari memohon rahmat Tuhan untuk menyelidiki hati apakah masih ada perkataan yang sia-sia, fikiran, hati & kehendak yang tidak baik, sikap yang negativ, perbuatan keberdosaan dan segala sesuatu yang tidak berkenan kepada Allah?; apakah masih ada hati yang belum mengampuni, apakah masih ada kesalahan yang belum kita mohonkan maaf kepada orang lain atau kepada Allah, apakah masih ada masalah dgn org lain yang belum kita selesaikan dgn cara damai?

Kini, mari kita persembahkan semua itu dalam pertobatan yang sungguh agar kita dilayakkan turut serta mengiringi Yesus memasuki masa mulia dan penuh anugerah, dalam misteri Paskah melalui sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus, Tuhan kita.

Dan marilah dengan sepenuh kasih, kita memandang Yesus, Sang Kasih. Sembari mengiringi dan turut ambil bagian dalam perjalanan sengsara, wafat dan kebangkitanNya; agar kitapun layak menerima anugerah mulia, dimana melalui semua itu, kita beroleh penebusan dosa, berkat dan keselamatan di bumi hingga di surga.

Maukah kita mengiringi perjalanan kasihNya sebagai tanda kasih kita kepada Yesus yg telah lebih dulu mengasihi kita dgn sungguh?

Terpujilah Yesus, Tuhan kita.

Minggu, 22 Maret 2015

A 'Bread' for our Soul: Perjalanan Tri Hari Suci Yesus Kristus

Perjalanan Tri Hari Suci Yesus Kristus



KAMIS PUTIH 

Menjelang wafat-Nya, Yesus mengadakan perjamuan terakhir dengan para muridNya.

Saat memecah roti dan membagikannya, Dia berkata, "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku" (ay. 19).

Perjamuan akhir Kamis malam merupakan kenangan yang sakral, kita diajak untuk mengingat kembali bahwa Yesus telah memberikan hidup-Nya bagi kita, Dia menyatukan diriNya dgn kita dalam cinta kasih yg abadi dan sejati.

Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuanNya.

Moment indah yg Yesus lakukan pd Kamis Putih ini, saat selesai perjamuan kudus, Dia melepas jubahNya, lalu berganti baju layaknya seorang hamba, mengikat kain lengan pd pinggangNya.

Dan setlah itu, Dia berlutut dan membasuh (mencuci) kaki para muridNya satu persatu, dg penuh kasih. Dia yg termulia, Dia yg terpuji, Dia yang paling luhur, berkenan melayani layaknya seorang hamba yg hina.

Namun, Dia lakukan itu krn kerendahan hatiNya dan atas dasar kasihNya pd kita.

Hendaknya kitapun meneladan untk mau rendah hati, membuang jauh sgala ego, kesombongan, dan kesemuan duniawi, demi mampu melayani sesama dan berbagi kasih yg nyata dan tak terbatas seperti yang Dia lakukan untk kita manusia.

TUGURAN (Kamis malam, setelah perjamuan kudus terakhir) - setelah selesai membasuh kaki murid2Nya, Yesus pergi ke Taman Getsemani ditemani beberapa muridNya, untk berdoa pd BapaNya di surga.

Yesus adl sama spt kita, Dia seorang manusia yang juga merasa seperti apa yg kita rasa. Dia tau bahwa sbentar lagi diriNya akn ditangkap dan menderita sampai mati di kayu salib. Dia sgt sedih, takut & gemetar, sehingga Dia tersungkur di tanah sambil berdoa kpd BapaNya dgn keringat dan air mata darah.

"Bapa, bila saja cawan ini lalu dariKu, tapi bukan kehendakKu, tapi kehendakMu yg terjadi".

Demi kita dan seluruh umat manusia, walaupun Yesus merasa takut, namun kasihNya yg sempurna telah mematahkan rasa takutnya tsb dan berserah pada kehendak Bapa untuk Yesus menunaikan rencana keselamatan Allah walaupun melalui sengsara dan wafatNya, yg segera akan Ia alami.

Malam itu juga, setelah selesai berdoa di taman Getsemani, Yesus ditangkap oleh sepasukan prajurit dan dibawa ke penjara, dan mulai malam itulah Yesus harus menanggung ke 15 siksa pada malam sebelum Ia disalibkan:

1. Mereka membelenggu kakiKu dan menyeretKu diatas batu-batu anak tangga, turun menuju kesebuah ruangan kotor dan menjijikan dibawah tanah.

2. Mereka menanggalkan pakaianKu, lalu mencambuki badanKu dengan cambuk yang bersimpul-simpul besi.

3. Mereka melilitkan tali pada badanKu, lalu menarikKu sepanjang lapangan, dari ujung ke ujung.

4. Mereka menggantungkanKu pada sekeping kayu dengan simpul hidup dan mudah terbuka, sehingga AKU jatuh. Dengan siksa yang sedemikian ini, AKU menangis dengan air mata darah.

5. Mereka mengikatKu pada sebuah tonggak, lalu menusukKu dengan kayu yang bercabang.

6. Mereka memukulKu dengan batu, dan memanggangKu dengan bara api dan obor.

7. Mereka menusukKu denagn jarum besar, ujung yang menyerupai tombak runcing merobek kulitKu, daging dan urat-uratKu mencuat keluar dari badanKU

8. Mereka mengikatKu pada sebuah tonggak dan menyuruh berdiri tanpa alas kaki, pada sekeping besi yang panas membara.

9. Mereka memahkotaiKu denagn mahkota besi, menutup mukaKu dengan kain yang kotor dekil.

10. Mereka mendudukan AKU pada sebuah kursi yang dipasang paku-paku tajam yang menyebabkan luka-luka yang dalam pada badanKu.

11. Mereka menyirami luka-lukaKu dengan timah hittam dan damar cair, kemudian mereka menggencetKu pada kursi yang berpaku-paku, sehingga paku-paku ini menusuk membenam masuk semakin dalam dan lebih dalam lagi ke badanKU.

12. Supaya malu dan makin sengsara, mereka menusukkan jarum-jarum dilubang pori janggutKu yang sudah dicabuti. Lalu lenganKu diikatkan ke punggungKu dan mereka menggiringKu keluar dari penjara, dibarengi tamparan-tamparan dan pukulan.

13. Mereka menghempaskanKu pada sebuah salib dan mengikatKu, sedemikian kencang sehingga AKU hampir-hampir tidak bisa bernafas sama sekali.

14. Mereka mendorong keras kepalaKu, sehingga AKU jatuh terlentang ke tanah, lalu mereka menginjakKu yang menyakitkan dadaKu. Kemudian mereka mencopot duri mahkotaKu dan mencucukkannya ke lidahKu

15. Mereka menuangkan dalam mulutKu kotoran-kotoran yang sangat busuk dan menjijikan, sebab mereka kehabisan cara-cara penyiksaan yang sadis-keji kepadaKu


Jumat  Agung

Tanpa bersalah, Yesus menerima hukuman mati.

Dengan rendah hati, Yesus berjalan dari bawah bukit Kalvari, dengan membawa salib yg sangat berat, dgn hinaan, cambukan dan pukulan yg Dia terima di setiap langkahNya. Yesuspun jatuh hingga 3 kali, namun karna kasihNya yg besar, Ia selalu berusaha bangkit dan berjalan lagi untuk menyelesaikan panggulan salib itu sampai ke puncak Kalvari/Golgota.

Sungguh luar biasa perjalanan itu, setelah semalaman Ia disiksa, tidak diberi makan/minum, darah mengucur tanpa henti, luka-luka yang menganga tanpa diobati, tidak tidur; kini Ia harus berjalan memanggul salib di tanah yg berbatu, tersengat matahari, menanjak tinggi dan jauh. Ditambah dengan penderitaan batin dengan segala hinaan dan cacian dari banyak orang. Namun Yesus terus bertahan dan terus bangkit untk menyelesaikan karya penebusanNya terhadap dosa dosa kita.

Jumat Agung merupakan puncak dari penderitaan Yesus, krn luka fisik dan emosi yg dialamiNya dan juga keterpisahaan dg Bapa akibat menanggung dosa dosa kita (Mrk 15:34).

Akan tetapi, sampai hari ini, banyak orang yg hanya mengambil peran memandang Yesus yg disalib dari kejauhan. Jarang sekali orang mau mengambil peran utk mendekat dan memeluk Yesus yang tidak berdaya, dan menghayati makna dr derita dan wafatNya. Sungguh banyak manusia yang tidak menyadari betapa apa yang Yesus tunaikan dalam sengsara dan wafatNya tersebut, adalah demi keselamatan mereka.

Namun Yesus adalah Tuhan yang penuh kasih dan panjang sabar. Dia selalu memberikan kesempatan bagi setiap manusia untuk bertobat dan kembali ke jalan kebenaranNya agar beroleh keselamatan dan kasihNya di bumi hingga di surga.

Semoga penyadaran diri sbg manusia yg lemah & rentan terhadap dosa diharapkan membantu kita utk menyadari betapa kita membutuhkan Tuhan dlm setiap aspek hidup kita. Melalui pantang & puasa, kita diajak utk menghayati bhw hidup ini tak hanya sekedar urusan fisik, tapi juga urusan rohani. Namun acapkali kita mudah sekali lepas dari fokus hidup kita, kita hanya focus pd hal-hal duniawi dan kenikmatan duniawi yg semu dan sesaat lagi akan musnah. Yg justru menjauhkan kita dari kasihNya dan keselamatanNya, dan bahkan membawa diri kita berjalan ke jurang dosa dan kebinasaan kekal.

Semoga kita semua memahami dan menghargai kebenaran yg ada ini, demi keselamatan kita di bumi hingga di surga.

Bertanyalah dalam hatimu: "Yesus, mengapa Kau rela menderita siksa dan hinaan, memanggul salib dan wafat di Golgota?

Dengarlah jawabanNya: "Semua Aku lakukan krn kasih dan cintaKu padamu, anak-anakKu".

Misa Jumat Agung @ Karmel – April 2014

DarahNya sdh tercurah, deritaNya sdh terlaksana, wafatNya sdh menebus dan memberikan keselamatan kekal.

Sabda Yesus: "Jika kamu mau mengikut Aku, maka kamu harus memanggul salibmu (rela menderita demi hidup benar) dan menyangkal diri (melepas sgala ego dan dosa duniawi)."

Betapa besar kasih Allah Bapa shg Dia rela memberikan PutraNya Tunggal untuk dan menderita dan wafat bagi kita.

Sungguh bahagia kami boleh mendampingiMu dalam jalan salibMu. Kami mencoba memanggul salibnya bersama, namun memang sungguh berat. Jalan yang tak rata dan menanjak, matahari yg panas menyengat, rasa lapar dan haus, memaksimalkan derita hinaan dan cambukanMu. Yg akhirnya paku tajam dipukulkan ke tanganMu, Kau tergantung slm berjam2 dlm derita, namun Kau tetap mengasihi & mendoakan mereka yg menyiksa dan menyakitimu. "Yesus, Kau lakukan ini hanya demi kami, org org berdosa??".

JANGAN SIA SIAKAN KASIH ALLAH BAPA & YESUS YG SDH TERCURAH UNTUKMU. JGN TERTINGGAL DLM PENYELAMATANNYA HANYA KRN KITA ASYIK MEMELUK SEMUNYA DUNIA & DOSA.

PASKAH

Dia telah mati, namun kini Dia bangkit utk keselamatan kita:

"Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati? Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea, yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga." (Lukas 24:5-7)

Sengsara, wafat & kebangkitanNya, yg telah dinubuatkan para nabi, kini tergenapi dg mulia.

Yesus bangkit dari mati. Alleluya!

Yesus Hidup mengalahkan maut. Alleluya!

Yesus telah menebus dosa2 manusia. Alleluya!

Orang2 yg tdk percaya pada Yesus pasti menyangkal kebenaran bahwa Yesus adalah Allah yg menjelma menjadi manusia, menderita sengsara, wafat dan bangkit dari alam maut. Mereka mengungkapkan argumen2 rasional maupun teologis utk menyangkal iman kita akan wafat dan kebangkitan Yesus, Tuhan kita.

Tidak mengapa, sebab Allah memanggil dan memilih kita yg Dia kasihi, dg karunia khusus, krn kita sgt berharga untkNya.

Maka panggilan kita sebagai murid2 Yesus adalah harus mengalami Yesus yg Hidup & bangkit dan menyertai kita senantiasa. Jangan sampai kita yg sudah dibaptis tetapi tdk pernah mengalami Yesus yg hidup. Kalau itu terjadi, apa bedanya kita dg orang2 yg tdk percaya pada Yesus?

Sebab Yesus berjanji: "Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman" (Markus 28:20). Maka marilah kita undang Yesus dalam hidup kita, mintalah Dia supaya meraja dan memimpin hidup kita dan supaya kita mengalami kasih-Nya, maka hidup kita akan bahagia.

Sgala maut dan dosa kita telah disalibkan bsama Yesus, hidup lama kita yg tak berkenan pd Allah telah turut terkubur bsama Yesus. Maka terimalah hidup baru yg lebih indah dan bermakna dlm sgala kebaikan, bersama bangkitNya Yesus, Tuhan Kita.

He is Risen.
He truly risen.

Fajar menyingsinglah sudah. Langit menggemakan madah. Bumi bersorak sorai. Neraka menangis, mengaduh kalah.

Kala Raja nan perkasa. Menggempur markas neraka. Menggilas kuasa maut. Dgn gagah tanpa takut.

Pemenang yg luhur, bangkit mulia dari mati. Dan duduk mulia di sisi kanan Allah BapaNya, sampai selamanya. Dari situ Dia akn dtg ke bumi kedua kalinya, untk mjd hakim atas org hidup & mati.

Mulai skg kami disebut yg berbahagia, sbab perbuatan besar Dia kerjakan demi menyelamatkan kami yg berdosa. Semua krn kasih Allah, terpujilah Engkau di bumi & surga.

Meskipun Dia adl Putra Allah, Yesus tdk berpegang pd kemuliaanNya yg setara dg Allah BapaNya. Dia malah menghampakan diri, rela menjadi hamba dan menjadi manusia. Dia merendahkan diri dan taat sampai mati, sampai mati di salib.

Sebab itu Allah telah meninggikan Dia dan menganugerahkan kepadaNya nama yg melebihi segala nama. Agar dalam Yesus, bertekuk di setiap lutut, di surga dan di bumi. Agar setiap lidah mengakui untk kemuliaan Allah Bapa, Tuhanlah Yesus Kristus.

Kami mengagungkan Tuhan, hati kami bersuka ria krn Allah Penyelamat kami,  memperhatikan dan mengasihi kami, hambaNya yg hina dan berdosa ini.

Mulai skg aku disebut yg berbahagia, sbab perbuatan besar dikerjakan Dia kerjakan bagiku. Kasih sayangNya turun temurun untk org2 yg berpegang pdNya & taqwa.

"Rombak bait Allah ini. Dalam 3 hari Aku akn mendirikannya kembali" (Yoh 2:19) =

Rombak dan lepaskan jiwa yg penuh dosa krn Dia telah mengubur bersama wafatNya. Dlm 3 hari (saat ini) Dia bangkit bersama jiwa kita yg baru dan indah, dlm iman, pengharapan dan kasih.

Alleluia !!

Berbahagialah kita yang dipilih. Karna banyak yang dipanggil namun sedikit yang terpilih dalam menerima penebusan dosa dan keselamatan dari Yesus.

"Selamat Paskah".

Tuhan Yesus memberkati.

Amin.


A 'bread' for our Soul:15 DOA UNTUK MENGHORMATI TUHAN YESUS DALAM PENDERITAAN SALIBNYA

15 DOA UNTUK MENGHORMATI TUHAN YESUS DALAM PENDERITAAN SALIBNYA, DEMI MENYELAMATKAN SELURUH UMAT MANUSIA

 15 DOA UNTUK MENGHORMATI TUBUH YESUS ini disampaikan oleh Yesus kepada Santa Brigita di gereja St. Paulus, Roma, karena Santa Brigita sungguh ingin mengetahui, berapa banyak pukulan yang diderita Yesus selama masa sengsara-Nya.

Pada suatu hari, Yesus menampakkan diri dan berkata, “ Aku menerima 5480 pukulan pada tubuh-Ku.

Ketahuilah:
  • -      Jumlah serdadu yang dipersenjatai ada 150 orang.
  • -      Yang menghelaku dalam keadaan dibelenggu ada 230 orang.
  • -      Algojo – algojo pengadilan ada 83 orang.
  • -      Penamparan ke KepalaKu sebanyak 150x.
  • -      Peninjuan ke perutKu sebanyak 108x.
  • -      Sepakan ke pinggungKu sebanyak 80x.
  • -      Aku ditarik pada rambut yang dijalin sebagai tali 24x.
  • -      Peludahan ke mukaKu sebanyak 180x.
  • -      Aku dicambuki pada badanku sebanyak 6666x.
  • -      Dipalu pada KepalaKu sebanyak 110x.
  • -      Aku didorong dengan keras dan pada jam 12.00 rambutKu dijambak, KepalaKu ditekan dengan duri-duri dan janggutKu ditarik 24x.
  • -      Mendapatkan luka di Kepala 20.
  • -      Luka karna cambukan kawat 72.
  • -      Luka karna duri di kepala 1110.
  • -      Luka dalam karna duri di dahi ada 3.
  • -      Aku kemudian dilucuti dan dikenakan pakaian sebagai Raja Palsu sembari menerima penghinaan-penghinaan dan kekurang-ajaran para serdadu
  • -      Bilur di badanKu ada 1000.
  • -      Serdadu-serdadu yang menggiringKu menuju ke Kalvari ada 608 orang.
  • -      Yang memperhatikan Aku dengan kasih dan sungguh-sungguh ada 3 orang.
  • -      Yang menghinaKu sebanyak 1008 orang.
  • -      Tetesan darahKu yang hilang tertumpah ada 28.430.
 Bila kamu ingin menghormatinya, berdoalah 15 Bapa Kami & 15 Salam Maria selama satu tahun. Bila tahun ini selesai, kamu telah menghormati setiap luka-luka-Ku.

Yesus memberikan janji-janji-Nya bila kita berdoa untuk mengenang sengsara-Nya, yaitu :

1. Aku akan membebaskan 15 jiwa keturunanmu dari api penyucian.
2. 15 jiwa keturunanmu akan dikuatkan dan dipelihara dalam rahmat.
3. 15 pendosa keturunanmu akan ditobatkan.
4. Siapa saja yang mengucapkan doa-doa ini akan mendapat kesempurnaan utama.
5. 15 hari sebelum kematianmu, Aku akan memberikan Tubuh-Ku, agar kamu terhindar dari kelaparan abadi. Aku akan memberikan Darah-Ku untuk kamu minum agar kamu tidak haus selama-lamanya.
6. 15 hari sebelum kematianmu, kamu akan bertobat yang dalam bagi dosa-dosamu.
7. Aku akan menempatkan didepanmu Salib-Ku yang gemilang, agar kamu dapat ditolong dan menangkis serangan musuh-musuhmu.
8. Sebelum kematianmu, Aku akan datang bersama Bunda-Ku tercinta.
9. Aku akan menerima jiwamu dengan kerahiman dan membimbingmu menuju kebahagiaan abadi.
10. Dan setelah membimbingmu kesana, Aku akan memberimu minuman istimewa dari pancuran ke-Allahan-Ku, sesuatu yang tidak aku berikan kepada mereka yang tidak mengucapkan doa-doa ini.
11. Barangsiapa telah hidup dalam dosa selama 30 tahun, tetapi mengucapkan doa-doa ini dengan sungguh-sungguh, maka Aku akan mengampuni dosanya.
12. Aku akan melindungimu dalam pencobaan-pencobaan besar.
13. Aku akan memelihara dan melindungi kelima panca inderamu.
14. Aku akan melindungimu dari kematian tiba-tiba.
15. Jiwamu akan dibebaskan dari kematian abadi.
16. Kamu akan mendapatkan segala sesuatu yang kamu minta dari Allah Bapa & Bunda Maria.
17. Jika selama hidupmu kamu telah berbuat sekehendak hati dan bila esok harinya kamu harus mati, maka hidupmu akan diperpanjang.
18. Setiap kali mengucapkan doa-doa ini, kamu akan mendapatkan pengampunan 100 hari.
19. Kamu dijamin akan menyertai paduan suara malaikat yang agung.
20. Siapa saja yang mengajarkan doa-doa ini kepada orang lain, maka ia akan mendapatkan kebahagiaan dan jasa tidak henti-hentinya dan akan berlaku untuk selama-lamanya.
21. Dimana doa-doa ini diucapkan atau akan diucapkan di masa yang akan datang, maka Allah Bapa akan hadir dengan rahmat-Nya.

Orang tua yang membacakan doa-doa ini didepan anak-anak kecil, sekurang-kurangnya selama setahun maka anak-anak itu akan dipelihara selama hidupnya dari kecelakaan-kecelakaan besar yang dapat mengakibatkan KEHILANGAN salah satu panca indera mereka.

***************************************************
DOA 1:

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, kebahagiaan abadi, kesukaan dan kesenangan bagi orang yang mencintai-Mu, penyelamat & pengharapan semua pendosa, yang telah membuktikan bahwa bagi-Mu, kesenangan terbesar adalah berada di tengah-tengah manusia bahkan menjadi manusia sepenuhnya karena cintamu pada manusia.

Mengingat kesengsaraan yang telah Engkau derita, mulai dari kelahiran-Mu terutama selama masa sengsara-Mu seperti yang telah ditetapkan dan diramalkan dalam rencana ilahi.

Mengingat Tuhan, ketika pada perjamuan terakhir dengan rasul-rasul-Mu, Engkau telah membasuh kaki mereka, Engkau telah memberi Tubuh & Darah-Mu yang tidak ternilai harganya dan pada saat yang sama Engkau telah meramalkan sengsara-Mu yang akan datang dan menghibur mereka yang akan Kau tinggalkan.

Mengingat duka dan kepahitan yang telah diderita jiwa-Mu dengan mengatakan, “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya.”

Mengingat semua ketakutan, kepiluan dan derita yang Engkau alami sebelum disiksa disalib, ketika telah berdoa tiga kali bermandikan peluh darah. Engkau dikhianati Yudas, murid-Mu, Engkau ditawan oleh orang-orang yang bangsanya telah Engkau pilih dan angkat; dituduh saksi-saksi palsu dan diadili secara curang oleh tiga hakim selama masa paskah yang khidmat.

Mengingat juga bahwa pakaian-Mu telah dilucuti, diganti dengan pakaian penghinaan. Muka & mata-Mu kabur, Engkau ditempeleng, dimahkotai duri, tongkat ditaruh pada tangan-Mu. Engkau dihancurkan oleh pukulan-pukulan dan ditenggelamkan dalam penghinaaan dan kekurangajaran.

Demi semua sengsara & derita yang telah Engkau alami sebelum masa sengsara-Mu disalib, berilah kami tobat sejati, penyesalan sungguh-sungguh dan sempurna sebelum kematian kami dan pengampunan dari semua dosa-dosa kami. Amin.

DOA 2 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, kemerdekaan sejati para malaikat, kebahagiaan surgawi, mengingat akan kengerian dan kedukaan yang Engkau derita, ketika musuh-musuh-Mu seperti singa lapar mengelilingi-Mu dengan seribu satu macam penghinaan, meludahi, memukuli, melukai dan dengan kesadisan-kesadisan yang tak terbayangkan menyiksa-Mu dengan sengaja.

Demi kesadisan dan penghinaan kata-kata ini, aku mohon pada-Mu penyelamatku, lindungilah aku dari semua musuh-musuhku yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan dan bawalah aku dibawah perlindungan-Mu, keselamatan yang abadi. Amin.

DOA 3 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, pencipta surga dan bumi yang tidak dapat dibendung maupun dibatasi, Engkau yang memegang dan melindungi dengan kuasa cinta-Mu.

Mengingat akan kesakitan hebat yang Engkau derita ketika orang-orang Yahudi memaku tangan dan kaki-Mu dengan paku yang besar dan pukulan yang bertubi-tubi. Menganggap derita-Mu kurang besar untuk memuaskan kemarahan mereka, mereka terus memperbesar luka-luka-Mu dengan menambah kesakitan demi kesakitan yang tak terperikan, merentangkan badanMu disalib, menarik-Mu sehingga memutuskan otot-otot anggota badan-Mu.

Aku mohon pada-Mu Yesus, mengingat cinta sengsara-Mu di kayu salib ini demi kami, berilah aku rahmat untuk semakin menakuti dan mencintai-Mu. Amin.

DOA 4 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, cermin kemegahan abadi, mengingat duka yang Kau alami ketika merenungkan dengan cahaya ilahi-Mu nasib orang-orang yang akan terselamatkan karena sengsara-Mu yang suci. Pada saat itu Engkau melihat banyak orang berdosa yang akan celaka karena dosa-dosa mereka, dan dengan pahit Engkau mengeluh bagi mereka yang tiada harapan dan celaka itu.

Demi lembah kerahiman ini dan demi belas kasihan yang Kau perlihatkan pada penjahat yang bertobat itu dengan berkata, “ Hari ini juga engkau akan ada bersama-Ku di dalam surga”.

Aku mohon pada-Mu Yesus, agar Engkau mengampuniku disaat kematianku.

Amin.

DOA 5 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, tabib surgawi, diangkat tinggi, disalib untuk menyembuhkan luka-luka kami dengan luka-luka-Mu. Mengingat akan luka-luka yang Kau derita dan tubuh-Mu yang direnggangkan sedemikian rupa sehingga tak ada derita yang melebihi derita-Mu.

Dari kepala sampai kaki-Mu tak ada bagian yang tersisa, meskipun demikian dengan melupakan segala derita-Mu, Engkau tidak henti-hentinya berdoa pada Bapa-Mu di Surga dengan berkata, “ Bapa, Ampunilah mereka sebab mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan”.

Demi pengampunan besar dan mengingat sengsara-Mu yang pahit, berilah kami tobat sempurna dan pengampunan atas dosa-dosa kami. Amin


DOA 6 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, Raja tercinta yang paling kurindukan, mengingat akan derita-Mu ketika ditelanjangi dan diperlakukan sebagai penjahat, diikat dan dinaikkkan ke atas salib, ketika semua teman-teman-Mu meninggalkan-Mu, kecuali Ibu-Mu tercinta yang tinggal bersama-Mu selama masa sengsara-Mu dan telah Engkau percayakan pada murid-Mu yang setia, ketika Engkau berkata kepada Ibu Maria, “ Ibu, inilah anakmu” dan kepada Santo Yohanes, “ Anak, inilah Ibumu”.

Aku mohon pada-Mu penyelamatku, demi tombak duka yang menusuk hati bunda-Mu yang kedua, kasihanilah aku dengan segala kesalahan dan kekuranganku jasmani rohani, dan tolonglah aku dalam segala pencobaanku terutama disaat kematianku. Amin.

DOA 7 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, pancaran kerahiman yang tidak pernah padam, yang dengan cinta yang dalam berkata dari atas kayu salib, “ Aku haus”, telah menderita dahaga untuk menyelamatkan umat manusia.

Aku mohon pada-Mu, Penyelamatku, agar menghidupkan dalam hatiku api kerinduan untuk berbuat sempurna dalam segala tindakanku dan untuk memadamkan hawa nafsu akan kesenangan jasmani dan kerinduan akan barang-barang duniawi. Amin.

DOA 8 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, keramahan hati, kesenangan rohani, demi kepahitan cuka dan empedu yang Kau cicipi disalib karena cinta pada kami, berilah kami rahmat untuk menerima Tubuh & Darah-Mu yang berharga dengan layak selama hidup kami dan disaat kematian kami semoga Tubuh & Darah-Mu menjadi obat dan penghiburan bagi jiwa kami. Amin.

DOA 9 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, kebajikan agung, sukacita rohani, mengingat sengsara yang kau derita ketika ditenggelamkan dalam samudra kepahitan pada saat kematian-Mu, dihina orang-orang Yahudi.

Dan kemudian Engkau berteriak dengan suara lantang, “ Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?”

Demi sengsara ini, aku mohon pada-Mu, Penyelamatku, jangan tinggalkan aku disaat derita kematianku. Amin.

DOA 10 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, awal & akhir dari segalanya, hidup & kebajikan. Mengingat bahwa demi kami, Engkau dilempar ke jurang sengsara, dari telapak kaki sampai puncak kepala-Mu.

Mengingat luka-luka-Mu yang yang banyak itu, ajarilah aku memelihara hukum-hukum-Mu karena cinta sejati yang jalannya lebar dam mudah bagi yang mencintai-Mu. Amin.

DOA 11 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, kerahiman yang dalam, aku mohon pada-Mu, mengingat luka-luka-Mu yang menusuk sampai ke tulang sumsum dan kedalam tubuh-Mu, agar menarik aku pendosa yang diliputi dosa-dosa ini dan menyembunyikan aku dari kehadiran-Mu yang pantas murka itu.

Sembunyikanlah aku ke dalam luka-luka-Mu sampai kemurkaanmu yang adil itu berlalu. Amin.

DOA 12 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, cermin kebenaran, lambang persatuan, mata rantai kemurahan, mengingat luka-luka-Mu yang menutupi-Mu dari kepala sampai ke kaki, dirobek dan menjadi merah karena cucuran darah-Mu yang suci. Sengsara maha besar yang Kau derita dengan Tubuh-Mu yang murni demi kami. Yesus, segalanya kau lakukan untuk kami.

Dengan mengingat sengsara-Mu secara setia, dengan buah sengsara-Mu yang diperbaharui di hati kami, semoga setiap hari cinta-Mu bertambah dihatiku sampai aku menemui-Mu untuk selama-lamanya.

Engkau bendahara kebaikan sejati dan segala kesenangan, aku mohon pada-Mu untuk memberinya padaku di Surga. Amin.

DOA 13 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, raja kekal yang tak terkalahkan, mengingat duka yang Kau derita ketika kekuatan-Mu, rohani & jasmani telah habis sama sekali, Engkau menundukkan kepala-Mu dengan berkata, “ telah dilaksanakan”.

Demi derita dan duka ini, aku mohon pada-Mu Tuhan Yesus, ampunilah aku disaat kematianku ketika hatiku kacau dan jiwaku dalam kesusahan. Amin.

DOA 14 :

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, Putra tunggal Bapa, kemegahan dan rupa Ilahi-Nya,mengingat akan kerendahan hati dan kesederhanaan jiwa-Mu yang telah Kau serahkan pada Bapa-Mu yang kekal, dengan berkata, “ Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu, Kuserahkan Nyawa-Ku”.

Dengan tubuh terluka, hati yang patah, dan perut kerahiman-Mu terbuka untuk menyilih kami, Engkau wafat.

Aku mohon pada-Mu, Penyelamatku, hiburlah aku dan tolonglah aku menyangkal setan, tubuh, dan dunia, sehingga dengan mati terhadap dunia, hidupku hanya untuk-Mu.

Aku mohon pada saat kematianku, terimalah aku musafir dan orang buangan yang telah kembali pada-Mu. Amin.

DOA 15:

Bapa Kami (1x)……. Salam Maria (1x)……..

Yesus Kristus, ranting subur dan murni,mengingat curahan darah yang telah Kau tumpahkan dari tubuh-Mu yang suci, seperti sari anggur yang mengalir dari mesin pemerah.

Lambung-Mu yang ditusuk dengan tombak, Darah & Air mengalir, tak setetespun yang tinggal pada tubuh-Mu. Bagaikan segenggam dupa yang diangkat ke atas salib, tubuh-Mu layu, daging yang halus hancur, serta sumsum tulangmu mengering.

Demi sengsara yang pahit dan demi tumpahan darah-Mu yang tidak ternilai ini, aku mohon pada-Mu Yesus, terima jiwaku dalam sakratul maut. Amin.

DOA PENUTUP:

Yesus terkasih, tusuklah hatiku, agar airmata tobat dan cinta akan merupakan makananku sehari-hari. Semoga tobatku hanya untuk-Mu, semoga hatiku menjadi tempat tinggal-Mu yang abadi.

Dan akhirnya semoga hidupku sedemikian sempurna sehingga aku layak berada di samping-Mu di Surga dan disana bersama para Kudus, memuji-Mu untuk selama-lamanya. Amin.

A 'bread' for our Soul: 15 Penyiksaan Rahasia Terhadap Yesus, Anak Allah, Penebus Manusia

15 Penyiksaan Rahasia Terhadap Yesus, Anak Allah, Penebus Manusia

 Rahasia ini diungkapkan kepada orang suci, kekasih Allah, St. Maria Magdalena, Claris Fransiska yang hidup, meninggal dan digelar suci di Roma.

YESUS memenuhi keinginan suster ini, yang berharap sungguh supaya memahami sesuatu mengenai PENYIKSAAN RAHASIA yang dialami YESUS, pada malam menjelang YESUS diadili dan dihukum mati, Yesus ditangkap setelah berdoa di taman Getsemani dengan ber-air mata darah dan ber-keringat darah. Pada malam itulah, Yesus harus menanggung ke 15 siksa dibawah ini:

1. Mereka membelenggu kakiKu dan menyeretKu diatas batu-batu anak tangga, turun menuju kesebuah ruangan kotor dan menjijikan dibawah tanah.

2. Mereka menanggalkan pakaianKu, lalu mencambuki badanKu dengan cambuk yang bersimpul-simpul besi.
 
3. Mereka melilitkan tali pada badanKu, lalu menarikKu sepanjang lapangan, dari ujung ke ujung.

4. Mereka menggantungkanKu pada sekeping kayu dengan simpul hidup dan mudah terbuka, sehingga AKU jatuh. Dengan siksa yang sedemikian ini, AKU menangis dengan air mata darah.

5. Mereka mengikatKu pada sebuah tonggak, lalu menusukKu dengan kayu yang bercabang.
 
6. Mereka memukulKu dengan batu, dan memanggangKu dengan bara api dan obor.

7. Mereka menusukKu denagn jarum besar, ujung yang menyerupai tombak runcing merobek kulitKu, daging dan urat-uratKu mencuat keluar dari badanKU
 
8. Mereka mengikatKu pada sebuah tonggak dan menyuruh berdiri tanpa alas kaki, pada sekeping besi yang panas membara.

9. Mereka memahkotaiKu denagn mahkota besi, menutup mukaKu dengan kain yang kotor dekil.

10. Mereka mendudukan AKU pada sebuah kursi yang dipasang paku-paku tajam yang menyebabkan luka-luka yang dalam pada badanKu.

11. Mereka menyirami luka-lukaKu dengan timah hittam dan damar cair, kemudian mereka menggencetKu pada kursi yang berpaku-paku, sehingga paku-paku ini menusuk membenam masuk semakin dalam dan lebih dalam lagi ke badanKU.
 
12. Supaya malu dan makin sengsara, mereka menusukkan jarum-jarum dilubang pori janggutKu yang sudah dicabuti. Lalu lenganKu diikatkan ke punggungKu dan mereka menggiringKu keluar dari penjara, dibarengi tamparan-tamparan dan pukulan.

13. Mereka menghempaskanKu pada sebuah salib dan mengikatKu, sedemikian kencang sehingga AKU hampir-hampir tidak bisa bernafas sama sekali.

14. Mereka mendorong keras kepalaKu, sehingga AKU jatuh terlentang ke tanah, lalu mereka menginjakKu yang menyakitkan dadaKu. Kemudian mereka mencopot duri mahkotaKu dan mencucukkannya ke lidahKu

15. Mereka menuangkan dalam mulutKu kotoran-kotoran yang sangat busuk dan menjijikan, sebab mereka kehabisan cara-cara penyiksaan yang sadis-keji kepadaKu

Lalu YESUS bersabda:

AnakKu! AKU menghendaki supaya kamu menyampaikan kepada siapa saja, KELIMA BELAS PENYIKSAAN RAHASIA INI, supaya masing-masing mereka dimuliakan. Siapa saja yang setiap hari mempersembahkan kepadaKu, dengan kasih sayang, salah satu penderitaanKu ini, dan mengucapkan dengan sungguh-sungguh doa ini, akan dikaruniakan kemuliaan kekal baginya, pada hari penghakiman.  

                                                     *******************************

"MARILAH BERDOA menghormati Tuhan Yesus yg telah menderita siksa demi menebus dosa dan menyelamatkan seluruh umat manusia"

 YA YESUS ANAK ALLAH YANG MAHA KUASA, kami dengan sungguh-sungguh memuliakan namaMu, dalam kelima belas penyiksaan rahasia ini, sebab darahMU yang mahasuci sudah dicurahkan bagi kami.

Kami memuliakan, mengagungkan dan menyembahMu ya kasih yang abadi, Yesus Kristus, demi hatiMu yang mahasuci, darahMu yang mahamurni, pengorbananMu yang mahamulia, bagi kami bangsa manusia; juga kami memuliakan Sakramen Mahakudus di AltarMu, BUNDA MARIA YANG SUCI MURNI, Sembilan Paduan Suara mulia para Malaekat dan Darah yang suci para Kudus.

Sebagaimana banyaknya pasir di samudera dan gandum diladang; banyaknya rumput dipadang dan buah-buahan di kebun; banyaknya daun-daun di pohon dan bunga-bunga di taman; banyaknya bintang di angkasa, para malaikat di surga dan banyaknya makhluk di muka bumi, kami semua, hamba-hambaMu, memuliakan, mengagungkan dan menyembahMu; kini dan sepanjang segala masa.

Ya Yesus, Anak Allah yang menderita siksa, kasihanilah dan ampunilah kami yang menyiksaMu karna dosa-dosa kami.

AMIN.

(Devosi disahkan Paus Clement II, 1730-1740)