A "'bread" for our Soul: Hari kasih sayang
"Kasihilah Tuhan Allahmu dgn segenap hatimu, dan dgn segenap jiwamu
dan dengan segenap akal budimu. Dan kasihilah sesamamu manusia, seperti
dirimu sendiri" (Matius 22:37-39)
"...tetapi org Samaria yg melewati jalan itu datang kepadanya dan
ketika ia melihatnya, lalu ia tergerak oleh belas kasihan.." (Lukas
10:25-37)
Hari ini, banyak orang merayakannya sebagai hari Kasih Sayang.
Warna merah atau merah muda menjadi begitu dominan pada hari ini. Tak
sedikit yang mempersiapkan bunga ataupun coklat untuk menunjukkan rasa
cintanya kepada orang2 yang dikasihinya. Bahkan tidak sedikit org yang
mau mengeluarkan dana yang besar untuk makan malam istimewa bersama
keluarga di hari kasih sayang tsb.
Beberapa tahun yg lalu, di hari yang sama, saya menghadiri perayaan
Hari Kasih Sayang ini bersama sahabat-sahabat. Sungguh bahagia boleh
memiliki sahabat yang tlah bersama selama bertahun2 dalam suka dan
duka.
Dan sepulang dari acara tersebut, saya menerima bingkisan berupa
goodie bag berisi snack dan coklat yang beraneka rasa. Saya juga
membeli beberapa hadiah dan oleh2 makanan untuk saya berikan kepada
anak2 saya, dan untuk makan bersama keluarga dirumah.
Tiba di satu lampu merah, saya melihat banyak anak kecil bertepuk
tangan sambil bernyanyi2 kecil di salah satu sisi jendela. Pakaian
lusuh dan wajah lelah mereka membuat saya iba. Spontan saya teringat
akan sekantong goodie bag, hadiah dan oleh2 yang saya bawa pulang.
Sesaat timbul pergumulan antara dorongan untuk memberikan oleh2 itu
atau membawanya pulang untuk anak saya.
Akhirnya, tangan saya meraih
bingkisan2 tsb dan memberikannya kepada anak-anak jalanan tersebut.
Seketika itu juga lelah di wajah mereka berubah menjadi raut penuh
kegembiraan.
Dan rasa sukacita membuncah dalam hati saya karna saya boleh membagi
sedikit kebahagiaan dari perbuatan kasih saya yang sederhana, namun
tentunya membuat hati anak2 tsb boleh menikmati kebahagiaan dan
senyuman ditengah pergumulan dan kesulitan hidup mereka.
Dan sejak saat itu, Tuhan tlah mendorong kami untuk terus berbagi
kasih kepada mereka yang membutuhkan, walaupun melalui perbuatan kasih
yg sederhana sekalipun.
Injil hari ini menunjukkan kepada kita bagaimana Yesus mengajarkan
kita untuk berbelas kasih kepada sesama seperti orang Samaria tsb, yang
hatinya penuh belas kasihan, agar kita belajar untuk menyalurkan kasih
kita dalam perbuatan nyata kepada mereka yang membutuhkan. Yesus juga
mengajarkan kepada kita tentang sebuah perintah yang utama dan
terutama, yaitu: HUKUM KASIH.
Yesus mengajarkan kepada kita sebuah kasih yang indah, yang hanya
dapat dicapai jika kita berada dalam keseimbangan dalam mengasihi Tuhan
dan mengasihi sesama.
Hukum kasih tsb dapat saya gambarkan sebagai 'tanda salib': panah
keatas sebagai 'hukum vertikal' yaitu kasih kepada Allah; dan panah
kesamping sebagai "hukum horisontal' yaitu kasih kepada sesama.
Mengapa kita mengasihi Allah? Jawabannya adl karna Allah telah lebih dahulu mengasihi kita dg kasihNya yg setia dan sempurna.
Apakah kita perlu mengasihi Allah? Jawabannya: Allah mengasihi kita
seperti Bapa sayang anak2Nya. Maka sebuah keindahan, saat kita sbg anak2
yg dikasihiNya, mau dan mampu memberikan kasih kita kepada Allah,
melalui hubungan yang intim dgn Allah dalam penyerahan diri kita kpd
Allah, dalam doa2 kita, ibadah2 kita, melalui pendalaman kitab suci
untuk mendengar firmanNya, melalui perenungan2 akan kasih dan
kebaikanNya yg kita terapkan dalam sikap hidup kita, melalui usaha kita
untk hidup dalam jalan kasih, kebenaran dan perintah2Nya.
Seperti orangtua (ayah dan ibu), yg mengasihi kita, begitupun kita
mengasihi mereka dengan kasih sayang kita yang nyata, sbg tanda kasih,
bakti dan hormat kita kpd mereka; demikianlah Allah rindu kita
mengasihiNya dg segenap hatimu, dan dgn segenap jiwamu dan dengan
segenap akal budimu.
Dalam hubungan indah antara kita dg Allah yang saling mengasihi
secara nyata, maka kasihNya, rahmatNya, berkatNya mengalir berlimpah
didalam jiwa kita yg akan memampukan kita untuk mengalirkan kasih kita
kpd sesama dengan perbuatan kasih yg nyata.
Apakah perbuatan kasih itu?
1. Jika kita tlah diberikan sebuah keadaan dimana kita bisa berbagi
apa yang kita miliki (berupa materi, rejeki) yang dapat menolong
sesama, maka itu adalah perbuatan kasih yg nyata;
2. Jika kita belum mampu untk melakukan perbuatan no.1 tsb diatas,
maka perbuatan kasih dapat kita salurkan melalui perkataan, sikap dan
karakter kita yang baik, yang akan menyalurkan rasa damai, sukacita,
pengharapan dan kasih kpd mereka yg berjumpa dg kita. Melalui pemberian
waktu kita buat sahabat, lewat tebaran senyuman, kata2 kasih, sapaan,
perhatian, motivasi, tepukan kasih, itu semua adl perbuatan kasih yg
indah;
3. Jikapun no 1 dan 2 belum mampu kita lakukan, maka kita bisa
berbagi perbuatan kasih melalui doa2 yg kita panjatkan buat orang lain.
Doa adl perbuatan kasih (pelayanan) yg tersembunyi, yang tak
terdengar, yg tak terlihat, namun bisa membuka jalan pertolongan bagi
setiap org yg kita doakan, doa yang menghadirkan kuasa dan mujizat
Tuhan untuk org2 yg kita doakan.
4. Dan jikapun kita belum mau atau mampu untuk melakukan semua itu,
hendaknya kita menguasai diri kita untuk tidak berbuat atau berkata
yang menyakiti atau menyusahkan orang lain.
Kasih adl sesuatu yg bisa "dilihat" oleh orang buta, yang bisa
"didengar" oleh orang tuli, yang bisa dirasakan oleh mereka yang tidak
mengenal kasih dan bisa menembus sebuah "tembok hati' mereka yang keras
yg tak pernah merasakan kasih.
Hendaknya kasih kita kepada Allah dan sesama haruslah mengalir
setiap hari, dimulai dari dalam keluarga, sahabat2 kita, sekeliling
kita, dan akhirnya ke sesama. Tidak hanya pada hari ini, tetapi setiap
saat, di manapun kita berada, kita perlu membagikan kasih dan sukacita
Tuhan melalui hidup kita, seperti aliran sungai yang tidak pernah
berhenti mengalir, demikianlah kita harus menjalani hidup dalam kasih
kpd Tuhan, keluarga dan sesama.
Biarlah moment Hari Kasih Sayang ini, kembali menjamah dan
mengingatkan kita akan sebuah kasih dan apa arti mengasihi. Agar kita
bisa memaknai hidup ini untuk meraih hidup sejati yang bermakna bagi
sesama dan berkenan kepada Allah.
Selamat hari Kasih Sayang, selamat menikmati kasih Tuhan dan kasih yang berlimpah dari keluarga, pasangan atau sahabat.…
Let's spread our peace, love and joy to everyone and to those who need.
Lord Jesus love you....
(Valentine on 14 Feb 2015)
Sebuah Blog tempat kami berbagi Kasih Tuhan kepada seluruh sahabat. Tempat kami ber-sharing tentang kasih, harapan, kebenaran, apa dan bagaimana meraih kehidupan yang terbaik dan indah, di dalam Tuhan, dan bersama seluruh keluarga dan sahabat.
Novena Kanak-Kanak Yesus
Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat
Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat Mari kita bersama mendoakan Novena Kanak Kanak Yesus dalam menyambut kelahir...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar