Novena Kanak-Kanak Yesus

Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat

Keajaiban Doa Novena Kanak Kanak Yesus dan Doa Mujizat Mari kita bersama mendoakan Novena Kanak Kanak Yesus dalam menyambut kelahir...

Senin, 20 Januari 2014

A 'Bread' for our Soul: Kekuatan dan keberhasilan didalam Allah.




Kekuatan dan keberhasilan didalam Allah.

"Dalam kesusahanku, aku berseru pd Tuhan dan Ia mendengar suaraku dan menjawab aku"...dan berfirmalah Tuhan dan ikan tsb memuntahkan Yunus keluar" (Yunus 2: 1-10)   


Kemustahilan, ketidak-bahagiaan, keputus-asaan, kegagalan adalah bukan milik org beriman. Semua itu adalah milik iblis yg merupakan caranya untk menarik manusia pada jeratannya, dengan lenih dulu menanamkan:

1. Sikap ego centris + tinggi hati, yang tidak mau bercermin pada diri sendiri lbh dulu, selalu membenarkan diri, menyalahkan org lain & keadaan. Dalam sgala hal mengutamakan emosi, bukan damai. Sehingga selalu bermasalah dengan orang lain. 

2. Sikap yg selalu mengeluh, bersungut2, tidak tenang, membesar-besarkan masalah, kesal & khawatir terhadap segala sesuatu. Bahkan terhadap hal yang belum terjadi. Sehingga tidak pernah ada damai & sukacita padanya, walau sgala berkat kebaikanNya selalu berlimpah. Tapi tetap ada yang dikeluhkan.

3. Sikap yg sering berfikir negativ (hati + fikiran tdk bersih). Sikap yg tidak memberikan kesempatan untuk melihat kebaikan2 org lain atau kebaikan yang Tuhan berikan. Apalagi menghargainya untuk bisa bersyukur.

4. Sikap pesimis & akar pahit hati, yang focus pada kerumitan masalah & tidak mau berusaha untuk mengubah keadaan menjadi lebih baik & menempa diri menjadi berkualitas. Sebaliknya terus menuntut orang lain demi egonya.

5. Sikap lemah hati yang tidak mau tegas mengambil sikap untuk berjuang melepas diri dari kesalahan, malah menikmatinya. Terus berputar pada masalah yang sama.

6. Sikap bersandar pada kekuatan sendiri, dan tidak mau berserah pada Tuhan, pemilikNya.

Semua sikap2 ini adalah jerat iblis yang membawa manusia pada kemustahilan, ketidak-bahagiaan, keputus-asaan & kegagalan. "Smua yg kau fikirkan & ikat dlm sikap2mu, itu yang akan terjadi padamu".

Jika ingin terlepas dari jerat2 tersebut dan membawamu pada damai & berkat2Nya, mulailah:

1. Bersihkan hati & fikiran = Berhenti mengeluh, bersungut2, egois, menyalahkan keadaan atau orang lain. (Bahan intropeksi: Apakah kita sudah begitu sempurna & benar sehingga berhak bersikap seperti itu terus menerus? Tidak lelahkah kamu mengeluh? Tidak lelahkan sekitarmu mendengar keluhanmu terus menerus?). Segeralah merendah hati, akui kelemahan, kesalahan, dosamu, kekuranganmu. Dan mohon pengampunan Tuhan. Dan isilah jiwamu dengan positiv mind & damai, terhadap dirimu, sesama dan Tuhanmu.

3. Maknai bahwa hidupmu adalah kebaikanNya = Dalam keadaan apapun, suka & duka, temukan alasan2 yg membuat kita bisa bsyukur kpd Tuhan. Hargailah Tuhan, hargailah  org2 yg mengasihimu dg tulus. Shg iman kita akn hidup. Karna hanya dalam iman yg hidup, berkat2Nya dapat kita terima dan mujizatNya terjadi.

4. Jangan batasi kuasaNya, karna kuasa Allah tak terbatas. Fikirkan perkara2 baik yg Allah kerjakan dalam hidup kita dalam rancangan kebaikan kita, yang tak terselami, namun rancangan yang hebat, yang membawa kita pada masa depan yang penuh harapan. Karna sgala hal mungkin bagiNya.

» Doa dlm kemustahilan. (Doa Yunus, saat dia di dalam perut ikan hiu slm 3 hari). 

"Dalam kesusahanku, aku berseru pada Tuhan dan Ia mendengar suaraku dan menjawab aku"...dan berfirmalah Tuhan dan ikan tersebut memuntahkan Yunus keluar" (Yunus 2: 1-10) 

Belajarlah dari Yunus, saat dia dalam kesukaran, dia tetap memuji dan bersyukur kepada Tuhan, dengan tenang dan rendah hati mengakui kesalahannya (bukan menyalahkan org lain atau keadaan) dan dalam iman percaya pdNya, meminta pengampunan + pertolonganNya.

Hal inilah yg membuat Tuhan berkenan akan doa kita dan mengabulkannya. Bahkan menyatakan mujizatNya atas suatu ketidakmustahilan yang kita lihat.

Sukar bukan berarti mustahil. Kemustahilan yg kita bawa dalam doa, akan membawa pada kemenangan asal kita mau membersihkan hati, rendah hati, bersyukur dan mengandalkan Tuhan. Jika kita mhadapi yang mustahil, ingat bhw kita masih punya Tuhan. Tuhan yg lebih besar dari sgala perkara dan lebih dasyat untuk menyelesaikannya untkmu.

Yunus brada dalam situasi yang sangat rumit, sudah melihat kemustahilan untk bisa tetap hidup, tidak ada jalan keluar, tidak ada bantuan, sudah sesak dan hampir mati, namun Yunus menggunakan sisa kekuatannya untk berdoa dg rendah hati. Dan Tuhan menilik hatinya dan mengabulkannya.

Amin

Salam damai,

*A*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar