Kesaksianku: semua karna kebaikanMu
Dia sungguh Allah yang hidup dan kasihNya nyata dalam hidup kita. Di dalam segala hal, Dialah yang selalu menggengam dan bekerja untuk kebaikan kita.
Kasih dan pemeliharaanNya dari hari lepas hari, selalu nyata ada dan kita terima dalam hidup kita. Sehingga kita beroleh hidup yang sedemikian baik ini, semua karna kebaikan dan kemurahanNya.
Namun, bukan hanya pemeliharaanNya yg Dia berikan dengan setia, ada anugerah tambahan bagi kita yang sungguh mengasihiNya, bertekun di dalam jalan2Nya, berserah dan ber-pengharapan padaNya, yaitu mujizatNya sungguh nyata!
Setelah kami boleh menyaksikan mujizat2Nya yang nyata selama ini dalam hidup kami dan keluarga, Allah kembali menyatakan mujizatNya yang hebat untuk kami.
Berjalan di jalanNya memang tidak mudah, tapi janjiNya nyata bahwa Dia sungguh menyertai kita dengan selalu memberikan penghiburan dan kekuatan.
Bahkan dalam segala kesesakan & pergumulan, Dia setia menyertai kita dan mengambil alih sgala perkara yang kita tidak mampu, untuk Dia kerjakan dan pulihkan.
2 buah kesaksian yang terjadi bersamaan dimana kasih dan kuasaNya sungguh nyata dan mujizatNya sempurna.
1. Ayah kami, yg sakit keras dan harus dirawat di ICU, karna terkena serangan jantung dan anfal, saat itu kondisinya amat lemah.
Sebagai anak, saya dan keluarga sungguh merasa sedih dan berat karna harus menyaksikan penderitaan ayah kami yang menjadi penderitaan kami sekeluarga.
Namun saya dan keluarga menyatakan bahwa kami tidak sendiri. Kami punya Tuhan Yesus, Allah yang baik dan berkuasa. Selama ayah kami dirawat, yang kami lakukan adalah terus tekun dalam doa dan ber-pengharapan kepadaNya. Doa yang kami panjatkan adalah: doa penyerahan kepada Hati Kudus Yesus & Hati Kudus Maria.
Dalam doa yg penuh iman, kami hanya berserah dan ber-pengharapan, bahwa semua yang terjadi, bahkan penderitaan dalam sakit ayah kami (yg juga menjadi penderitaan kami), adalah dalam kontrol / genggaman Allah. Dan Allah adalah penuh kasih, yg akan memulihkan setiap kita yang berseru kepadaNya.
Kami juga mendoakan dokter dan suster yang merawatnya, agar Allah bekerja melalui tangan2 mereka. Kami katakan bahwa dokter dan suster hanyalah alatMu karna dokter yg sesungguhnya adalah Allah sendiri, krn Dia tabib yang ajaib dan berkuasa. Karnanya kami serahkan ayah kami dalam perawatanMu agar Dia pulihkan.
Dan kami terus percaya dalam pengharapan, bahwa walau dalam kesesakan, Allah tidak pernah meninggalkan kami, Dia selalu menyertai kami, sehingga limpahan kekuatan dan penghiburanNya, selalu menyertai kami selama merawat ayah kami.
Bahkan pada saat seluruh tubuh ayah kami menguning, saat hati kami down dan sedih, seperti putus harapan, saat dokter sudah menyatakan ke-khawatirannya, namun kami tetap tekun berdoa dan ber-pengharapan bhw Engkau Allah yg baik, yang akan memberikan kami kesempatan untuk boleh melayani dan memuliakan Engkau lebih dengan kesembuhan ayah kami, jika Engkau berkenan ya Tuhan, nyatakanlah mujizatMu pd kami. Kami katakan: bahkan Engkau sanggup bermujizat sehingga segala organ tubuh ayah yang sakit atau rusak, bisa Kau gantikan seketika dengan yang baru.
Dan kehendakNya terjadi bahwa ayah kami dipulihkan, berangsur2 keadaannya membaik, dan bahkan hasil check dan test-nya menunjukkan bahwa keadaan ayah baik dan tidak ditemukan hal2 yang meng-khawatirkan. Kami percaya, pd malam kami berserah penuh itulah, Tuhan mengganti organ ayah yang rusak dengan yg baru. Sungguh, saat kita tidak berdaya dan berserah padaNya, memohon belas kasih dan pertolonganNya, mk mujizatNya nyata dan sempurna. Ajaib Tuhan!
Sekarang ayah kami sudah kembali kerumah dan berkumpul dalam sukacita bersama keluarga. Terpujilah Tuhan.
2. Anak kami, Aldi, dengan sekolah barunya.
Kami bertanya, apa rencanaMu Tuhan sehingga aldi, yg sudah nyaman di sekolahnya di Depok, harus pindah sekolah saat ini juga? Dan kemana kami harus pindah, karna saat itu adl sudah masuk ke pelajaran semester ke 2 dan sudah mendekati ulangan tengah semester menuju ujian kenaikan kelas?
Allah hanya terus berkata: berjalan saja, lakukan saja,
Aku menyertaiMu.
Puji Tuhan, tangan Allah sungguh bekerja, sehingga walaupun kami harus berjuang kesana sini untuk mengurus perpindahan skolahnya, namun Allah menyertai dan selalu memberikan jalan (walau secara manusiawi, seolah jalan itu sudah tertutup), di titik dimana semua skolah sudah tidak bisa menerima murid baru (krn sudah mau ujian kenaikan kelas), Tuhan justru berikan Aldi sebuah sekolah (yg baru belakangan kami ketahui), bahwa itu adalah sekolah favorit dan nomer 1 di Jakarta + Indonesia (rangking ini didapat dari nilai ujian nasional tertinggi & nilai KKM). Dimana syarat kenaikan kelas (KKM) adalah semua nilai pelajaran2 minimum untuk rapotnya adalah harus lebih dari 8.
Dan memang, berjalan di jalan dan rencanaNya, sungguh tidak mudah. Karna saat aldi mulai sekolah, dia harus langsung ikut ulangan tengah semester (UTS), dan juga aldi juga harus memenuhi nilai2 ulangan2 harian dan tugas2 di semester 2, yg terjadi sebelum aldi masuk ke skolah tsb. Kami hitung, total nilai ulangan2 yg harus aldi kejar adalah sekitar 30 ulangan. Dan jika aldi belum mencapai angka 8, maka aldi harus berulang kali melakukan remedial sampai nilanya menjadi lebih dari 8. Berbarengan dgn itu, aldi harus mempersiapkan diri untuk ujian kenaikan kelas yg tinggal 2 bulan.
Saya kembali bertanya, walau kami percaya ini bagian dari rencanaMu, dan kami jalani ini karna kami taat pada perintahMU, tapi mengapa harus seberat ini? Aldi yg masih kecil, harus Kau serahi tugas yg sedemikian berat ini? Yaitu dalam waktu yg singkat (hanya 3 bulan menuju pembagian rapot kenaikan kelas), aldi harus menyelesaikan berpuluh2 ulangan dan tugas2, dengan nilai minimal yg setinggi itu, apakah mungkin kami bisa menjalaninya?
Di dalam kesesakan kami, kembali kami serahkan perkara
ini ke dalam tangan kasihNya. Kami katakan bahwa: kami hanya mampu menjalani yg
kami bisa dan selebihnya kami serahkan pada kuasaMu. Sehingga kami terus
memohon kekuatan dan penyertaanNya agar semua dapat berjalan dengan baik. Dan
aldi selalu berkata: Ma, aku hanya dipakai badannya sama Tuhan, dan yang
mengerjakan semua tugas adalah Tuhan Yesus sendiri. Dan kami berpegang pada
janjiNya, bahwa siapa yang bertekun di jalanNya, walau sesak dan berat, tidak
akan dipermalukan. Dan ber-pengharapan padaNya tidak akan dikecewakan.
Namun, kami kembalikan lagi dalam doa, meminta kekuatan agar semua tugas bisa diselesiakan dengan baik. Allah terus berkata: lakukan semampumu, Aku yg selebihnya, terus berjalan, Aku tidak akan membuatmu malu.
Sehingga dgn sisa sisa kekuatan yg kami miliki, dan hanya berpegang pada janji Tuhan (bahwa Dia yg bekerja dan tidak akan membuat kami malu, misalnya dgn tidak berhasil), kami melanjutkan perjuangan kami. Bahkan Tuhan menjamah guru2nya, yang awalnya seperti tidak acuh (krn aldi masih murid baru dan disana penuh persaingan shg anak2 diminta mandiri dan harus berjuang sendiri), blakangan menjadi sangat perhatian dan fokus terhadap aldi. Smua ini sungguh pekerjaan Allah, yang ajaib.
Dan ajaib, pada hari ini, kami menerima rapot dan aldi naik kelas dengan nilai yang mengagumkan, semuanya 8 dan 9.
Terima kasih Tuhan, janjiMu nyata: bahwa dalam segala hal, kekuatan, pertolongan & pekerjaanMu membawa kami kepada kemenangan yg lebih dari pemenang. Dan setiap mata yang memandang heran hanya mampu melihat bahwa itu adalah kemuliaanMu yang bersinar atas kami.
----------------------------------------------
Yesus berkata: "Berbahagilah kita yang tdk melihat, namun percaya."
Kita percaya bhw kita berbicara & berserah kpd satu Pribadi yg Maha Kasih & Maha Segala. Suatu Pribadi yg ber-kuasa atas sgala yg ada, terutama atas sgala adanya kita. Maka Yesus meminta agar kita tekun berdoa dg segenap iman & percayamu.
Seperti janjiNya: ”lakukanlah yang kamu bisa, Aku akan melakukan yang kamu tidak bisa. Lakukan yang semampu kamu, dan Aku akan melakukan yg selebihnya.”
Dalam segala hal, terlebih dalam menghadapi segala ujian atau cobaan, datanglah dulu kepada Tuhan dan minta pertolongan Roh Kudus agar kita diberi kekuatan dan pertolongan untuk mengatasi ujian, masalah atau cobaan tersebut. Bahkan dalam segala hal, sebelum berbuat atau bersikap, datanglah terlebih dahulu agar Dia membimbing jalan-jalanmu.
Bertekunlah untuk selalu percaya kepada Tuhan dan mengijinkanNya mengkontrol hidup kita. Minta agar kuasa Roh Kudus semakin ditambahkan dalam kehidupan kita agar Dia dapat membantu mengarahkan kita pada jalan2Nya dan membawa kita pada pertolongan demi pertolonganNya, hingga kita boleh menerima jawaban atas sgala doa dan permohonan kita.
Semakin sering kita datang kepada Roh Kudus & bertekun dalam arahanNya, Dia akan membantu untuk menjaga kita, meluruskan jalan-jalan kita dan memuliakan nama Tuhan.
Dia tidak akan pernah gagal untuk memenuhi setiap janjiNya, karena Dia selalu memenuhi apa yang kita minta sesuai dengan tujuan Tuhan untuk menjadikan setiap dari kita semakin serupa dengan gambaranNya.
Dan Allah kita adalah Allah yang hidup dan bermujizat, tiada yang sempurna selain rancanganNya, jalanNya, caraNya dan kehendakNya. Karna yg berlaku di bumi ini adalah: ”bukan rancanganmu melainkan rancanganKu, bukan dengan caramu tapi dgn caraKU, bukan melalui jalanmu tapi melalui jalanKU, dan yg terjadi bukanlah kehendakmu melainkan kehendakKU.”
Sungguh bagi kita yang percaya dan hidup dalam jalan2Nya, kita bisa menyaksikan penggenapan firmanNya bahwa:
“Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai
kamu, demikian firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan
rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.”
(Yeremia 29:11)
"Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia"? (Rm. 8:28)
“Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akui-lah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu” (Amsal 3:5-6).”Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari padaNya-lah keselamatanku. Hanya Dialah gunung batuku dan keselamatanku, kota bentengku, aku tidak akan goyah (Mazmur 62:2-3)
Aku bersorak sorai dan bersukacita karena kasih setiaMu, sbab Engkau telah menilik sengsaraku, telah memperhatikan keseksakan jiwaku (mazmur 31:8)
”Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. (Roma 8:37-39).
Setinggi langit dari bumi, jalan-Mu tak
terselidiki
Yang percaya akan melihat semua indah
pada waktu yang tepat
Kau Tuhan yang takkan memberi batu bagi
yang minta roti
Di balik setiap pencobaan, ada berkat
besar yang Kau sediakan
Ku tahu rancangan yang ada pada-Mu
tentang diriku
Bukan rancangan kecelakaan
Tetapi rancangan damai sejahtera
Tuk memberikan hari depan yang penuh dengan harapan
♥ Tuhan sungguh baik! Terima
kasih dan terpujilah Engkau ♥
Salam damai,
*A*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar